Hallo sobat seni-senian! Kali ini aku mau berbagi ilmu tentang Line dance, salah satu tarian yang aku geluti.

Jika sebelumnya Anda pernah mencoba salsa atau rumba, alternatif lainnya adalah Line Dance. Meskipun tergolong baru di Indonesia, namun Line Dance memiliki banyak sekali manfaat untuk tubuh Anda. Nah, apakah Anda tertarik dengan Line dance? Sebelum memulainya, mari kita ketahui sejarah dan manfaat dari Line Dance berikut ini:
Line dance adalah dansa yang tidak harus dilakukan secara berpasanganakan tetapi dilakukan secara individual. Biarpun dibawakan secara massal atau beramai-ramai, tapi setiap orang berdansa kita bergerak / menari secara sendiri-sendiri, dengan koreografi yang sama. Tetapi memang lebih menarik menyaksikan dansa berpasangan, karena kombinasi dan keserasian gerak kedua penari akan semakin menonjolkan keindahan gerak tarian. Tapi tentu saja dansa berpasangan memiliki tantangan lebih besar, karena kalau salah satu (atau kedua-dua) penari salah langkah, akan terjadi tabrakan atau saling injak. Minimal, terlihat geraknya kacau, satu kesono satu kesini, sehingga orang yang tak mengerti dansa pun akan tahu kalau ada penari yang salah. Pada line-dance, karena menari sendirian, kalau pun sang penari salah langkah tidak begitu kelihatan karena tarian ini banyak diikuti oleh peserta dan dilakukan secara berderet / berbaris, oleh karena itu mengapa disebut dengan line dance.Berdansa membutuhkan kemampuan menyelaraskan telinga (untuk mendengarkan irama musik agar gerak kaki tidak off beat), kelenturan dan penguasaan gerak tubuh, serta mengingat urut-urutan langkah kaki. Sebuah koreografi Sylabus bisa terdiri atas 20 bar (komposisi gerakan) yang tidak boleh salah urutannya. Satu bar terdiri atas 4 hitungan (4 langkah kaki). Setiap bar memiliki nama, misalnya chase, whib, mooch, hip bumb, alemana, spot turn, fan, dan buanyaaak lagi. Artinya, jika satu koreografi terdiri atas 20 bar, maka si penari harus bisa mengingat 80 urutan langkah tanpa salah. Itu baru satu koreografi untuk satu jenis tarian.
Sejarah Line Dance
Line Dance merupakan salah satu jenis olahraga yang mengusung sentuhan gerakan tari. Dikenal pertama kali di Amerika Serikat sejak tahun 1800-an, biasanya Line Dance diiringi dengan sentuhan musik country. Di era modern seperti sekarang, Line Dance telah mendapatkan banyak sentuhan baru seperti iringan berbagai jenis musik bahkan kerap dipadukan dengan koreografi tarian salsa.
Di Indonesia, Line Dance mulai populer sejak tahun 2008 lalu. Melalui The Universal Line Dance, tarian olahraga ini kerap dipadukan dengan iringan musik tradisional berbagai daerah. Pada awalnya, Line Dance pun hanya diminati oleh orang-orang berusia lanjut, namun kini turut disukai oleh generasi muda, dibuktikan oleh banyaknya ketersediaan Line Dance di banyak kelas-kelas gym.
Manfaat Line Dance
Selain efektif untuk membakar lemak tubuh, Line Dance juga memiliki sederet manfaat lain yang akan dirasakan langsung oleh Anda jika rutin melakukannya. Berikut ini terdapat berbagai manfaat dari Line Dance untuk Anda:
- Melancarkan Kekuatan Motorik

Dengan bertambahnya usia, sensor motorik dari seseorang akan menurun. Melalui Line Dance, Anda bisa menghambat pengurangan fungsi motorik yang berkaitan erat dengan gerakan refleks, gerakan motorik halus seperti daya tangkap ataupun daya motorik kasar yang berhubungan dengan kinerja otak dan gerak tubuh.
- Mempertajam Daya Ingat

Untuk Anda yang rutin melakukan Line Dance, tentunya Anda akan diajak untuk mengingat dan mengulang gerakan tertentu. Secara otomatis, aktivitas ini akan mempertajam daya ingat Anda sehingga bisa memperlambat Anda terkena pikun atau penyakit Alzheimer.
- Meningkatkan Daya Konsentrasi

Untuk melakukan gerakan Line Dance, diperlukan konsentrasi yang kuat supaya Anda bisa mengikuti irama gerakan. Dengan mengikuti kelas Line Dance secara rutin, Anda bisa meningkatkan daya konsentrasi pada otak. Hasilnya, Anda pun akan lebih berkonsentrasi saat berkegiatan dalam sehari-hari.
- Meningkatkan Interaksi Sosial
Umumnya, Line Dance dilakukan bersama-sama dalam sebuah grup. Untuk Anda yang bergabung dengan kelas Line Dance, Anda bisa meningkatkan aktivitas sosial yang tentunya memberikan banyak sekali manfaat. Selain membuat Anda lebih percaya diri, stres pada diri Anda akan berkurang, serta bisa menumbuhkan rasa kebersamaan dalam tim.
- Optimal Dalam Membakar Kalori

Perlu Anda ketahui, Line Dance bukanlah sekadar tarian biasa. Line Dance termasuk dalam jenis olahraga yang tentunya mampu membakar kalori dalam tubuh Anda dalam setiap sesi latihan. Contohnya jika Anda mengikuti kelas Line Dance dalam durasi 1,5 jam, di mana setidaknya terdapat 450 kalori yang terbakar dalam tubuh.
- Kurangi Resiko Osteoporosis
Manfaat lain dari Line Dance adalah merangsang kerja tulang. Gerakan Line Dance bisa memperkuat kinerja tulang terlebih pada bagian lutut dan kaki sehingga meminimalisir resiko terkena penyakit osteoporosis. Terlebih jika kelas Line Dance yang Anda ikuti memiliki tingkat kesulitan, maka tulang pun akan lebih kuat mengikuti tingkat kesulitan tersebut.
- Tingkatkan Ketahanan Otot Jantung
Manfaat terakhir, Line Dance bisa meningkatkan ketahanan otot jantung dan koordinasi dari seluruh tubuh Anda. Line Dance yang termasuk dalam aktivitas low impact ini akan mengajak Anda mengikuti irama tarian untuk menggerakkan otot tengah yang hasilnya bisa tingkatkan fleksibilitas pada tubuh.
Nah itu dia teman-teman, bagaimana? Tertarik mempelajari nya?
See you🌸
Referensi: 1. http://iluxuryonline.com/sejarah-line-dance-manfaatnya/. 2. http://freesialinedancesda.blogspot.com/2011/05/apa-line-dance-itu.html?m=1





